Penggunaan akuarium sebagai tempat budidaya biasanya digunakan untuk jenis ikan hias. Budidaya menggunakan akuarium sangat mudah dilakukan dan tidak sulit dilakukan.
Penggunaan akuarium mempunyai keunggulan dalam fleksibilitas. Akuarium dapat menjadi alternative bagi Anda yang tidak mempunyai lahan yang cukup untuk melakukan budidaya.
Selain itu, akuarium juga menjadi cara bagi Anda yang mempunyai keterbatasan dengan waktu.
panduan ternak ikan bagi para pemula |
Ada banyak kuntungan yang didapat dengan menggunakan akuarium sebagai tempat budidanya. Budidaya menggunakan akuarium biasanya hanya untuk jenis ikan hias atau ikan yang beruluran lebih kecil. Selain itu, akuarum umumnya dimanfaatkan sebagai tempat penijahan segala jenis ikan.
- Pemeliharaan sederhana
Kolam dari akuarium jelas lebih sederhana dari pada jenis kolam dari tanah atau terpal. Kolam dari tanah membutuhkan perawatan khusus seperti pemupukan dan lainnya. Kolam dari akuarium mempunyai keunggulan dalam hal ini.
- Tidak repot
Ukuran yang tidak terlalu besar jelas akan mengurangi kerepotan. Berbanding terbalik jika menggunakan kolam tanah atau kolam terpal. Media akuarium dapat menjadi jawaban untuk Anda yang berniat budidaya namun tidak ingin terlalu repot.
- Dapat diamati kapan saja
Budidaya akuarium pada umumnya dilakukan di rumah, bisa juga disebut budidaya rumahan. Dengan budidaya yang dirumah, hal ini akan memudahkan kita untuk mengontrol dan mengamati perkembangan ikan tersebut. Kita juga tidak perlu susah untuk pergi ke kolam dan meninggalkan keluarga.
- Dapat dimanfaatkan sebagai sampingan
Untuk Anda yang tertarik untuk mencoba menjadi pembudidaya, akurium dapat menjadi bahan percobaan. Jika hasil yang didapat dari percobaan budidaya akurium berhasil, berarti Anda sudah siap untuk melakukan budidaya secara nyata.
Persiapan kolam
Dalam menggunakan akuarium sebagai wadah budidaya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Misalnya tentang kebersihan akuarium tersebut, lalu juga harus dipertimbangkan kekuatan dan ukuran akurium itu.
Tahapan persiapan kolam budidaya ikan di akuarium hanya sederhana. Yang perlu diperhatikan adalah bahan tambahan untuk ikan jenis tertentu.
Beberapa jenis ikan membutuhkan ornament baik berupa tananaman atau bebatuan agar menyerupai habitat aslinya. Penggunaan ornament juga dimanfaatkan sebagai media untuk meletakkan telurnya.
Penebaran benih
Dalam melakukan penebaran benih, budidaya diakuarium juga harus memperhatikan kebutuhan ikan tersebut.
Beberapa jenis ikan membutuhkan perlakuan khusus ketika ditebar. Teknik penebaran ikan juga bermacam-macam dan sangat tergantung dengan ikan tersebut.
Sebelum penebaran benih dilakukan, kondisi lingkungan hendaknya mempunyai kesamaan dengan lingkungan sebelumnya. Kesamaan ini akan menghindarkan ikan dari stress.
Derajat keasaman air, suhu air, dan beberapa bahan lain akan memengaruhi adaptasi ikan tersebut. Jika penebaran dilakukan secara langsung, ikan biasanya akan mengalami stress.
Pemberian pakan
Pakan yang diberikan harus sesuai dengan jenis ikan yang sedang dibudidayakan. Yang perlu diperhatikan dalam pemberian pakan dalam akuarium adalah menjaga kebersihan air.
Menjaga kualitas dapat dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya adalah memberi pakan sesuai dengan porsinya.
Kelebihan pakan akan menyebabkan kualitas air menjadi terganggu dan dapat menimbulkan munculnya berbagai macam jamur yang justru akan mengganggu kesehatan ikan. Selain itu, air dalam akuarium juga harus diganti sesuai dengan tingkat kejenuhan ikan tersebut.
Pemanenan
Untuk panen dalam akuarium, alat yang digunakan biasanya berupa jaring kecil. Jaring ini biasanya mempunyai diameter 30 cm dan berbentuk bulat atau kotak. Pemanenan budidaya ikan di akuarium dapat dilakukan dengan cara selektif ataupun secara total.
0 comments:
Post a Comment