Keuntungan Ternak Puyuh
Berikut ini beberapa keutungan atau kelebihan yang akan anda dapatkan jika melakukan ternak puyuh:
- Pertama, berdasarkan data permintaan pasar, angka permintaan telur puyuh semakin meningkat, sedangkan ketersediaan telur puyuh masih sangat kurang. Tercatat untuk wilayah jabodetabek saja permintaan telur puyuh mencapai 14 juta telur per minggu nya, namun pasokan telur yang hanya tersedia 3,5 juta saja. Tentunya jika Anda ingin ternak puyuh, kesempatan untuk mendapatkan pasar potensial sangat terbuka lebar.
- Kita tinjau dari harga telur puyuh, kedepannya cenderung akan terus meningkat.
- Saat ternak puyuh, kita bisa menjual telurnya dan burung puyuh yang sudah tidak produktif lagi sekaligus, jadi satu kali dayung 2 – 3 pulau terlampaui. Jika kita bisa berbisnis puyuh secara konsisten maka peluang kerja sama dengan para pengusaha kuliner semakin terbuka dan bisa meningkatkan omset penjualan
- Tidak hanya telur dan dagingnya saja, kotoran puyuh bisa kita manfaatkan untuk pupuk kandang bahkan bisa dijadikan sebagai pakan ikan karen di dalam kotoran puyuh terkandung nilai crude protein yang cukup tinggi.
- Kita juga bisa memanfaatkan bulu burung puyuh untuk kerajinan tangan yang bernilai ekonomis seperti kemucing dan lain sebagainya.
- Ternak puyuh bisa dilakukan di belakang rumah atau di gudang karena tidak membutuhkan lahan dan pekarangan yang luas. Untuk diketahui, jika Anda ternak 1000 ekor ayam maka membutuhkan luas sekitar 100 m². Sedangkan apabila ternak puyuh 1000 ekor, Anda cukup menyiapkan lahan sekitar 12 m² saja.
- Dan yang jauh lebih penting adalah, sejauh ini belum adanya monopoli pasar pada perdagangan puyuh, sehingga Anda dengan leluasa mencari pasar potensial.
cara ternak puyuh bagi pemula |
Berikut ini tahapan ternak puyuh yang harus anda ketahui:
1. Prasyarat Ternak Puyuh
Sebelum kita membuat kandang untuk ternak puyuh, sebaiknya kita pastikan terlebih dahulu lingkungan untuk ternak puyuh cukup ideal, seperti jauh dari jalan besar, pasar, bengkel, atau sumber kebisingan lainnya. Karena hal ini bisa mengakibatkan burung puyuh stress sehingga akan sulit untuk bertelur dan berkembang biak.
Nah, itu dia persyaratan ternak puyuh yang harus anda perhatikan. Pastikan kandang burung puyuh berada di lingkungan yang tenang dan jauh dari keributan.
2. Lokasi Ternak Puyuh
Setelah prasyarat di atas kita penuhi, sebaiknya lokasi ternak puyuh kita:
- Letaknya mudah dijangkau, kalau bisa strategis agar memudahkan kita dalam proses transportasi dan penjualan
- Lokasi juga sebaiknya terbebas dari wabah penyakit
- Hindari lokasi yang rawan banjir, ika iya, sebaiknyaa anda membuat kandang panggung yang memiliki tiang pondasi yang tinggi dan kokoh
- Kandang puyh sebaiknya memiliki sirkulasi udara yang baik
Setelah segala macam teori kita lewati, berikut ini persiapan membuat kandang puyuh, buatlah kandang puyuh yang:
- Memiliki temperatur suhu berkisar 20-25°C dengan tingkat kelembaban berkisar 30-80%
- Hangat, berikan penerangan dengan memakai lampu 25-40 watt pada siang hari dan pada malam hari memakai lampu 40-60 watt
- Memungkinkan cahaya matahari bisa masuk ke kandang puyuh
- Memiliki model kandang ideal, ada 2 jenis kandang puyh yaitu sistem sangkar (batere) dan sistem litter (lantai sekam ).
- Memiliki ukuran 1 m² untuk anak puyuh 90 – 100 ekor, kemudian saat usia puyuh mencapai 10 hari sebaiknya jumlah anak puyuh dikurangi hingga menjadi 60 ekor sampai berakhir masa anakan. Selanjutnya kandang berukuran 1 m² sebaiknya untuk menampung 40 ekor puyuh sampai masuk masa bertelur.
Kandang puyuh terbagi menjadi:
- Kandang sebagai Induk Pembibitan
Kandang jenis pertama ini berfungsi sebagai tempat indukan puyuh untuk pembibitan, jenis kandang ini sangat mempengaruhi hasil produktifitas dan kualitas dari telur puyuh. Seseuaikan ukuran kandang yang Anda buat dengan jumlah indukan puyuh yang dipelihara. Kandang puyuh yang ideal untuk digunakan pembibitan yaitu 1 ekor puyuh dewasa dengan luasan kandang 200 m²
- Kandang Untuk Indukan Petelur
Jenis kandang yang kedua adalah untuk indukan yang menghasilkan telur yang akan kita jual. Kandang ini memiliki ukuran yang sama dengan jenis kandang untuk induk pembibitan, namun pada jenis kandang ini Anda bisa sedikit menambah kepadatan puyuh dalam satu kandang.
- Kandang Untuk Anak Puyuh
Jenis kandang puyuh ketiga adalah khusus untuk memelihara anak puyuh berumur 1 hari – 2 atau 3 minggu. Jenis kandang ini dianjurkan memakai pemanas ruangan untuk menjaga kehangatan anak puyuh. Ukuran kandang untuk anak puyuh idealnya PxLxT 100x100x40 cm dengan ketinggian kaki kandang 50 cm, ukuran kandang tersebut dapat menampung sekitar 90 – 100 anak puyuh.
- Kandang Untuk Puyuh 3 – 6 minggu
Jenis kandang puyuh yang terakhir adalah untuk puyuh yang berusia 3 -6 minggu. Ukuran, bentuk dan kapasitas puyuh dalam kandang sama dengan jenis kandang untuk indukan petelur. Pada umunya jenis kandang ini memiliki alas berupa kawat ram.
Dalam pembuatan kandang puyuh, pastikan juga anda memberikan perlengkapan pendukung seperti tempat makan dan minum puyuh, tempat bertelur hingga tempat obat-obatan apabila sewaktu-waktu dibutuhkan.5. Persiapan Bibit Puyuh
Setelah kandang siap, langkah selanjutnya adalah persiapan pengisi kandang, yaitu burung puyuh itu sendiri. Perlu kita ketahui, ada tiga jenis bibit berdasarkan tujuan pemeliharaannya, antara lain sebagai berikut ;
- Bibit puyuh untuk telur konsumsi
Jenis bibit pertama adalah untuk memproduksi telur yang akan dijual, pilihlah jantan dan betina yang sehat serta tidak memiliki riwayat penyakit sebelumnya agar produksi bisa optimal.
- Bibit puyuh untuk produksi daging
Jenis bibit selanjutnya adalah jenis puyuh yang akan kita jual puyuhnya, disini tujuan ternak kita adalah untuk produksi daging, sebaiknya dipilih bibit puyuh jantan dan jenis puyuh petelur afkiran
- Bibit puyuh untuk penghasil telur tetas
Bibit selanjutnya adalah untuk enghasilkan telur tetas, sebaiknya anda memilih jenis bibit puyuh betina yang memiliki produktifitas telur yang baik dan untuk puyuh pejantan dipilih yang sehat dan sudah siap untuk dikawinkan.
6. Perawatan Puyuh
Setelah kita selesai dengan kandang dan bibit, langkah selanjutnya adalah tindahan perawatan agar ternak puyuh yang kita lakukan bisa optimal. Berikut ini tindakan perawatan yang sebaiknya kita lakukan:
Setelah kita selesai dengan kandang dan bibit, langkah selanjutnya adalah tindahan perawatan agar ternak puyuh yang kita lakukan bisa optimal. Berikut ini tindakan perawatan yang sebaiknya kita lakukan:
- Jaga Kebersihan Kandang
Pertama yang harus kita rawat adalah rutin membersihkan kandang secara rutin. Membersihkan kandang secara rutin dapat mencegah timbulnya penyakit dan sebaiknya lakukan vaksinasi pada periode waktu tertentu
- Pengontrolan Penyakit
- Pakan Puyuh
Perawatan selanjutnya adalah dalam bentuk pemberian pakan, berupa pelet atau remah-remah serta bentuk tepung, sebaiknya anak puyuh diberikan pakan 2 kali yaitu pagi dan sore hari. Sedangkan untuk puyuh dewasa dan remaja diberikan satu kali sehari saja yaitu pada waktu pagi hari. Pemberian minum anak puyuh bisa dilakukan sepanjang hari.
Masih ada beberapa lagi yang perlu kita perhatikan, cek it out ya.
0 comments:
Post a Comment